Ibadah dan Keadilan

Zefanya 2 : 3

Bagi Allah keadilan adalah suatu kemutlakkan, sehingga jika umat Allah tidak berlaku adil dalam relasi dengan sesama, maka ibadah dan kesalehan mereka menjadi sia-sia. Semua umat Allah diharapkan berlaku adil, tetapi terutama mereka yang berkuasa dan kaya. Karena itu jika kita menggunakan kekuasaan dan kekayaan kita hanya untuk mengambil keuntungan yang berlebihan (berlaku tidak adil),

pasti Tuhan akan menghukum kita (Amsal 2:6-8). Bagian Alkitab yang kita baca di hari ini adalah kritik Zefanya terhadap praktek ketidakadilan dan sikap umat yang mulai meninggalkan Allah dengan melakukan penyembahan kepada allah lain, karena itu ia menyuruh umat untuk merendahkan diri dan taat kepada Allah dan hanya menyembah kepadaNya.

Sebagai keluarga Kristen, melalui bacaan Alkitab hari ini kita diingatkan bahwa kesalehan dan kesetiaan yang kita nyatakan melalui praktek ibadah setiap hari hendaknya juga dibarengi dengan upaya melakukan berbagai bentuk keadilan baik dalam lingkungan keluarga, juga dalam hidup dengan sesama melalui tugas dan pekerjaan yang Tuhan percayakan kepada kita. Kesalehan hidup beribadah tidak bisa dipisahkan dalam praktek hidup setiap hari. Ada saleh dalam ibadah tapi salah dalam praktek hidup nyata. Amin.

Doa: Tuhan mampukanlah kiranya kami untuk dapat mensejajarkan antara kesalehan kami beribadah dengan praktek hidup sehari-hari, kami boleh berlaku adil bagi semua orang. Amin.




Leave a Reply.